Hujan Turun

Photo: http://stat.ks.kidsklik.com/statics/files/2013/02/13603766941588213421.jpg

Waktu hujan turun di
Sudut gelap mataku
Begitu derasnya
Kan kucoba bertahan

Lagu di atas bagus banget, ya? :") Pas banget didengerin waktu lagi galau-galaunya. Eh, tapi nanti bukannya galaunya sembuh malah makin parah.. --"
Eiittsss, tapi aku sekarang lagi nggak mau bergalau ria. Yah, walaupun hati ini sedang gundah gelisah tapi aku nggak mau ngikutin hati ah, lanjut melakukan kegiatan positif aja biar lupa sama kegalauan. \^^/
Kenapa awal postingan ini aku buka dengan lagu Hujan Turun milik Sheila On 7? Bukan, bukannya aku mau bikin lagu, bukan juga aku mau bikin band, tapi aku mau ngebahas tentang hujan. Bukan hujan di sudut mata atau hujan dari sudut bibir ya, tapi hujan yang turun dari awan-awan yang bergelantungan di langit.
Kamu suka hujan? Kata ahli, penyuka hujan disebut dengan istilah pluviophile. Tapi aku kurang percaya sama penyuka hujan, karena mereka nggak benar-benar suka hujan. Seperti kata-katanya Bob Marley ini :
“You say you love rain, but you use an umbrella to walk under it. You say you love sun, but you seek shelter when it is shining. You say you love wind, but when it comes you close your windows. So that's why I'm scared when you say you love me.” - Bob Marley
Tuh...
Tapi memang hujan itu seru banget, ya. Yang paling aku suka dari hujan itu ya aromanya. Aroma hujan itu khas banget kan. Konon katanya aroma tersebut dihasilkan oleh bakteri yang melepaskan sporanya ketika hujan, sehingga aroma hujan itu sesungguhnya aroma spora tersebut. Tapi ada juga saat-saat di mana aroma hujan itu nggak enak banget. Mungkin karena kebanyakan asam di udara, ya..
Selain aromanya, yang aku suka dari hujan adalah suara rintik-rintik airnya. Rasanya kalo denger suara hujan itu pengen denger terus sampe nggak mau berhenti, yang akhirnya berujung pada melamun dan mengenang apa yang telah lalu. Kalo udah KSBB (kelingan sing biyen-biyen, -teringat yang dulu) biasanya akan menyebabkan kegalauan. Kalo udah galau ya udah deh --"
“Ada yang percaya bahwa di dalam hujan terdapat lagu yang hanya bisa didengar oleh mereka yang rindu sesuatu. Senandung rindu yang bisa meresonansi ingatan masa lalu.” ― Yoana Dianika, Hujan Punya Cerita Tentang Kita
 "Hujan turun membawa serta malaikat surga."- Windry Ramadhina, London: Angel
Tapi yang nggak aku suka dari hujan amatlah banyak. Bukannya aku nggak bersyukur diberi rejeki, ya. Tapi terkadang hujan juga bawa petaka. Semisal ketika kamu berangkat ke sekolah atau ke tempat kerja udah pake seragam yang rapi tapi kebasahan karena nggak pake jas hujan atau payung, itu nggak enak banget. Baju, sepatu, sampe tas kamu kan basah. Terus pulangnya, kamu berniat untuk nyuci. Sehabis nyuci, kamu nggak bisa njemur baju kamu karena masih ujan. Kalo njemur di dalem ruangan nanti malah nggak kering. Kalo langsung disetrika nanti bau. Jadi, gimana dong? -_-"
Selain itu, kalo hujan turun keroyokan dan nggak berhenti-berhenti, ditambah dengan penyumbatan aliran air dan hilangnya daerah resapan air, biasanya bikin banjir. Alhamdulilah, aku sih belum pernah ngalamin kebanjiran. Soalnya rumahku nggak terletak di daerah yang rendah plus lingkunganku bersih dong =)) Terus kalo udah kebanjiran kan barang-barangnya banyak yang rusak atau hilang terbawa arus, naaaahh masa tiap banjir selesai barangnya pada baru semua sih. Boros banget, dong? Mendingan pindah rumah aja deh ke daerah yang nggak rawan banjir, tapi jangan lupa juga bersihin lingkungannya. Soalnya sama aja kalo kalian pindah tapi gaya hidupnya masih belum bersih. Ya, mari kita doakan bagi para korban banjir supaya sehat nggak terkena penyakit apapun, cepet surut banjirnya, nggak ada banjir lagi untuk ke depannya, dan semoga diberi ketabahan. Amin..
Well, aku tau, selain dari aroma dan suara rintik hujan yang bikin galau, kalian terutama remaja suka hujan soalnya hujan bisa meredam suara tangis kalian. Kan, udah banyak banget kan remaja bilang, "Aku ingin menangis di bawah hujan, supaya orang nggak tau kalo aku lagi nangis". Iya, itu bener banget! Selain meredam suara tangis, juga menyamarkan turunnya air mata. Tapi beda lagi kasusnya sama anak kecil. Mereka bilang, "Aku ingin hujan-hujanan, supaya orang nggak tau kalo aku lagi pipis di celana". Bener, kan? :p

Komentar

  1. Emang bener banget kalo di dalam hujan terdapat lagu yang hanya bisa terdengar oleh mereka yang rindu sesuatu. Tapi hujan turun juga terkadang membawa bencana, seperti banjir misalnya. :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semua hal di dunia ini pasti ada baik buruknya, ada manfaat dan resikonya :)

      Hapus
  2. "Ada yang percaya bahwa di dalam hujan terdapat lagu yang hanya bisa didengar oleh mereka yang rindu sesuatu. Senandung rindu yang bisa meresonansi ingatan masa lalu." kutipannya cocok banget buat yang lagi LDR =)
    nice post kak :))

    mampir juga ya ke blog'ku

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nggak cuma buat yang LDR, buat yang lagi jomblo inget mantan dulu juga bisa. Hahaha :D
      Terima kasih. Tunggu kunjunganku, ya. ^^

      Hapus
  3. iya nih, hujan kadang menghantarkan sebuah rindu masa lalu, apalagi sambil ngopi. haha

    main-main ke tempatku http://lintassenja.blogspot.com/ :)

    BalasHapus

Posting Komentar

Berkatalah yang baik atau diam.

Postingan Populer